Bangsa-Bangsa Menyaksikan Edom Binasa, Padang Tandus Berbunga, Dan Sebuah Jalan Raya Ke Sion

. --{1AS35 1.1}

Renungan Untuk Berdoa--Perbuatlah Juga Demikian Olehmu Kepada Mereka— Bacaan kita pada sore hari ini terdapat pada halaman 192 dan 193 dari buku “The Mount of Blessing” —- --{1AS35 18.1}

“Dengan jaminan kasih Allah terhadap kita, Yesus menghubungkan kasih antara satu terhadap lainnya, di dalam suatu prinsip yang berarti yang meliputi semua hubungan antar manusia.” --{1AS35 18.2} --{1AS35 18.1}

“Orang-orang Yahudi memikirkan tentang apa yang mereka akan peroleh; keinginan hatinya adalah untuk mengumpulkan apa yang mereka kira adalah kekuasaan milik mereka, dan hormat dan pelayanan. Tetapi Kristus mengajarkan, bahwa keinginan hati kita janganlah hendaknya, Berapa banyak yang akan kita peroleh? Melainkan, Berapa banyak yang dapat kita beri? Standar ukuran bagi kewajiban kita terhadap orang-orang lain terdapat dalam apa yang kita sendiri akan menganggap sebagai kewajiban mereka terhadap kita.” --{1AS35 18.3} --{1AS35 18.2}

“Setiap orang yang telah dijadikan penatalayan dari sekian banyak kemurahan Allah dipanggil untuk memberikan kepada jiwa-jiwa yang dalam kebodohan dan kegelapan, sama seperti juga, jika ia berada pada tempat mereka, ia ingin mereka memberikan kepadanya…… --{1AS35 18.4} --{1AS35 18.3}

“Demikian pula dengan karunia-karunia dan berkat-berkat dari hidup ini : apapun juga yang mungkin anda miliki melebihi semua sesamamu, ia itu menempatkan kamu di tempat berhutang, yang sebanyak itu, kepada semua orang yang kurang beruntung.” --{1AS35 18.5} --{1AS35 18.4}

Apakah yang akan kita doakan bagi sore hari ini?  Agar supaya kita dapat menghirup prinsip utama dari Peraturan Keemasan itu, dan menyadari bahwa kepentingan kita hendaknya bukanlah berapa banyak yang harus kita terima, melainkan seberapa banyak yang dapat kita memberi. Marilah kita berdoa memohonkan pengertian agar supaya standart ukuran dari kewajiban kita terhadap orang lain terdapat dalam apa kita secara pribadi akan menganggap sebagai kewajiban mereka terhadap kita; dan juga supaya apapun juga yang kita miliki melebihi orang-orang sesama kita itu akan menempatkan kita pada tingkat ukuran yang sama kita berhutang kepada mereka yang kurang beruntung itu. --{1AS35 18.6} --{1AS35 18.5}

* * * --{1AS35 18.6}

BANGSA-BANGSA MENYAKSIKAN EDOM BINASA, PADANG TANDUS BERBUNGA, DAN SEBUAH JALAN RAYA KE SION

Khotbah V. T. Houteff

Pendeta Persekutuan Davidian Masehi Advent Hari Ketujuh

Sabat, 5 April 1947

Chapel Mount Carmel,

Waco, Texas 

Pokok pembicaraan kita untuk sore hari ini terdapat dalam Yesaya pasal 34 dan 35. Saudara ingat, minggu lalu kita mempelajari pasal yang ke 33, tanggung jawab Tuhan terhadap sidang sementara ia mendekati masa “penuaian,”-- masa dimana “gandum” akan dimasukkan ke dalam lumbung, dan “lalang” dibakar (Matius 13 : 30); masa dimana “ikan yang baik” dimasukkan ke dalam keranjang-keranjang dan “ikan yang jelek” dibuang ( Matius 13 : 47 – 49) seperti juga orang-orang yang tidak berpakaian “pakain kawin” (Matius 22 : 1 – 13). Melanjutkan sekarang kepada pasal 34, kita akan menyaksikan di sana Allah mengundang semua bangsa di dunia untuk datang dekat dan mendengarkan pekerjaan penyucian-Nya yang penuh kuasa : --{1AS35 19.1} --{1AS35 19.1}

Yesaya 34 : 1 – 3 : “Marilah mendekat, hai bangsa-bangsa, dengarkanlah dan perhatikanlah olehmu hai orang banyak : hendaklah bumi berikut semua isinya mendengarkan; dunia, dan segala perkara yang datang daripadanya. Karena murka Tuhan berada atas segala bangsa, dan geram-Nya atas semua bala tentara mereka : Ia telah menumpas habis mereka itu, Ia telah menyerahkan mereka untuk dibantai. Orang-orangnya yang mati terbunuh juga akan dilempar keluar, dan bau busuk akan naik dari bangkai-bangkai mereka itu, dan gunung-gunung akan kebanjiran dengan darah mereka.” --{1AS35 19.2} --{1AS35 19.2}

Mengapakah Allah mengundang bangsa-bangsa di seluruh bumi untuk datang dekat dan untuk mendengarkan? -- Agar supaya mereka itu dapat mempertimbangkan murka-Nya terhadap orang-orang jahat yang di dalam sidang-Nya dan mengetahui apa yang diharapkan apabila Pehukuman-Nya menyebar sampai kepada segala bangsa; agar mereka dapat mengetahui apa yang diharapkan apabila pekerjaan pembersihan-Nya dimulai di antara mereka itu; oleh sebab itu supaya mereka sebelumnya dapat menghitung-hitung akan akibatnya. Ia menyatakan, bahwa pehukuman-Nya sudah diucapkan terhadap semua balatentara dunia -- “Karena masalahnya sudah sampai, bahwa pehukuman harus dimulai pada isi rumah Allah : maka jika ia itu dimulai pada kita, maka apakah kelak akhir daripada orang-orang yang tiada mendengar akan Injil Allah?”  I Petrus 4 : 17. --{1AS35 19.3} --{1AS35 19.3}

Yesaya 34 : 4 : “Maka segenap tentara langit akan hancur, dan segala langit akan digulung bagaikan segulungan kertas : maka semua tentara mereka itu akan gugur seperti daun yang gugur dari pokok anggur, dan seperti gugurnya ara dari pohon ara.” --{1AS35 20.1} --{1AS35 20.1}

Sementara ayat 3 menunjukkan, bahwa peristiwa-peristiwa besar dari pasal ini terjadi dalam suatu hari dari program persenjataan raksasa sedunia yang menyeluruh, ayat 4, yang sejajar dengan Wahyu 6 : 14, menyatakan bahwa semua itu akan jadi di dalam periode sejarah meterai yang keenam, dalam masa pemeteraian mereka yang 144.000 itu dan pengumpulan orang banyak yang tak terhitung jumlahnya itu dari antara segala bangsa, yaitu meterai dimana kita sekarang hidup. Meterai keenam mungkin saja melintasi meterai yang ketujuh. --{1AS35 20.2} --{1AS35 20.2}

Yesaya 34 : 5 – 11 : “Karena pedang-Ku akan mengamuk di dalam Sorga : bahwasanya ia itu akan turun ke atas Edom, dan ke atas orang-orang yang sudah Ku kutuki, yaitu kepada pehukuman. Pedang Tuhan itu penuh dengan darah, berlumurlah ia itu dengan lemak dan dengan darah anak-anak domba dan anak-anak kambing, dengan lemak buah pinggang kambing-kambing jantan : KarenaTuhan mengadakan korban penyembelihan di Bosra, dan suatu pembantaian besar di tanah Edom. Dan binatang bertanduk satu akan turun bersama-sama mereka itu, dan juga lembu-lembu jantan yang muda dan lembu-lembu yang gagah; maka tanah mereka itu akan basah kuyub dengan darah, dan habu tanahnya penuh dengan lemak. Karena itulah hari pembalasan Tuhan, dan tahun pengganjaran bagi perkara Sion. Maka semua aliran airnya akan berobah menjadi gala-gala, dan habu tanahnya menjadi belerang, dan tanahnya akan menjadi seperti damar yang bernyala-nyala. Ia itu tiada akan dipadamkan baik siang ataupun malam; asap apinya akan naik untuk selama-lamanya : dari generasi kepada generasi ia itu akan tetap sunyi; tak seorangpun akan berjalan lalu daripadanya untuk selama-lamanya. Melainkan ia itu akan menjadi pusaka burung buas dan burung sebangsa bangau; burung hantu dan burung gagak akan juga tinggal di dalamnya : maka Ia akan merentangkan atasnya tali batas, yang kacau, dan batu-batu yang tak berarti.” --{1AS35 20.3} --{1AS35 20.3}

Kutuk yang segera itu, seperti kita saksikan, adalah terhadap Edom. Berbicara secara contoh saingan, ia itu adalah tanah dari keturunan Esau contoh saingan -- yaitu orang-orang yang seharusnya berhak untuk menduduki jabatan yang telah diambil dari mereka oleh keturunan Yakub contoh saingan. Mereka demikian meremehkan nilainya, sehingga mereka seperti halnya Esau dahulu, menjual semua haknya demi untuk sepiring kacang merah saja; demikianlah misalnya. (Untuk penyelidikan selanjutnya terhadap masalah ini, lihatlah buku “The Sheperd’s Rod,” vol.1, pp. 52 –111). --{1AS35 21.1} --{1AS35 21.1}

Yesaya 34 : 12 : “Mereka akan memanggil semua orang bangsawannya untuk datang ke Kerajaan, tetapi tak seorangpun akan berada di sana, dan semua Pangerannya akan menjadi sia-sia.” --{1AS35 21.2} --{1AS35 21.2}

Terbukti sesudah penumpasan itu jatuh atas Edom, maka tak seorangpun daripada apa yang disebut orang-orang bangsawannya itu akan ditemui disana ikut dalam exodus itu (Yesaya 11 : 11) menuju kepada Kerajaan contoh saingan itu (sidang yang sudah disucikan), dan pangerannya pun akan tidak ada. Jadi, haruslah, haruslah orang-orang yang luput dan masuk ke dalam Kerajaan itu adalah umumnya dari antara orang-orang biasa, yaitu mereka yang dari jalan-jalan dan lorong-lorong (Lukas 14 : 16 – 21), ”..... Dalam pekerjaan besar yang terakhir hanya sedikit orang-orang besar yang ikut bergabung. Mereka adalah orang-orang yang merasa kecukupan sendiri, mereka tidak bergantung kepada Allah, maka Ia tak dapat menggunakan mereka.”  Testimonies for the Church, vol. 5, p. 80. “…. Hanya orang-orang yang telah melawan pencobaan di dalam kekuatan Dia Yang Maha Tinggi akan diijinkan untuk mengambil bagian dalam memberitakannya (Pekabaran Malaikat Yang Ketiga itu) apabila ia itu akan kelak berkembang menjadi Seruan Keras.” – Review and Herald, November 18th, 1908). --{1AS35 21.3} --{1AS35 21.3}

Yesaya 34 : 13 – 15 : “Maka duri-duri akan bermunculan di dalam segala istananya, jelatang dan puteri malu akan tumbuh di dalam tempat-tempatnya yang berkubu, maka ia itu akan menjadi tempat segala ular naga, dan sebuah lapangan bagi anak burung hantu. Binatang-binatang liar di padang pasir juga akan bertemu dengan binatang-binatang liar dari pulau itu, dan Setan pun berseru seorang akan seorang, lagi pun hantu malam akan berhinggap di sana dan mendapatkan tempat perhentiannya. Di sanalah kelak burung hantu yang besar akan membuat sarangnya, bertelur, dan menetas, lalu mengumpulkan anak-anaknya di bawah bayangannya : di sanapun berhimpunlah burung-burung nasar, masing-masingnya dengan pasangannya.” --{1AS35 22.1} --{1AS35 22.1}

Allah tidak meninggalkan bumi. Ia tidak melepaskan kuasa-Nya ataupun kepentingan-Nya di dalam Kebenaran dan Keadilan. Ia tidak membiarkan dunia pergi masuk ke dalam ketidaksadaran. Walaupun apa yang diperbuat-Nya adalah memberikan teladan oleh  beberapa saja demi untuk menyelamatkan banyak yang lainnya, karena apabila hukuman-hukuman Allah terdapat di atas bumi, maka semua penduduk akan mempelajari kebenaran. (Yesaya 26 : 9). --{1AS35 22.2} --{1AS35 22.2}

Jadi apakah itu persenjataan yang dibutuhkan bangsa-bangsa pada waktu ini untuk perdamaian dan keamanan? Apakah perang atom yang akan menjadi ketakutan mereka itu? -- Apa yang mereka perlu takutkan ialah “pedang Tuhan,” karena “pedang-Nya akan mengamuk di dalam Sorga,” “ia itu akan turun ke atas Edom, dan ke atas orang-orang yang kena kutuk-Nya.” Hendaklah mereka itu takut akan Dia, yaitu pelindung mereka dan yang menakutkan mereka (Yesaya 8 : 13). Maka Ia memerintahkan : --{1AS35 22.3} --{1AS35 22.3}

Yesaya 34 : 16 : “Selidiklah olehmu dari kitab Tuhan, dan bacalah : tak satupun dari semua ini akan gagal, tak satupun akan kurang dari pasangannya, karena mulut-Ku sendiri yang telah berfirman, dan Roh-Nya yang telah menghimpun semuanya.” --{1AS35 22.4} --{1AS35 22.4}

Di sini Allah menasehatkan kepada kita untuk menyelidiki Alkitab dan supaya percaya sepenuhnya, bahwa tak satupun daripada nubuatan-nubuatan-Nya akan gagal, -- tidak ada satupun yang gagal pada gilirannya untuk mengikuti lainnya. Dan mengapakah harus kita memiliki keyakinan ini? -- Sebab Allah sendiri yang telah memerintahkan begitu, dan sebab Roh-Nya, bukan kepintaran atau usaha-usaha manusia yang telah menghimpunkannya ke dalam sebuah jilid tunggal, yaitu tulisan-tulisan para nabi yang lalu, yakni “kitab Tuhan” -- Alkitab yang tidak terikat sekte seperti yang kita mengenal-Nya sekarang. --{1AS35 22.5} --{1AS35 22.5}

Yesaya 34 : 17 : “Ia sendiri telah membuang undi dan tangan-Nya telah membagi-bagikan negeri itu di antara mereka dengan tali pengukur : mereka akan mempusakainya sampai selama-lamanya, dari generasi ke generasi mereka akan tinggal di dalamnya.” --{1AS35 23.1} --{1AS35 23.1}

Tanpa memandang apakah kita mengambil ayat ini untuk mengatakan, bahwa binatang-binatang liar itu “akan mempusakainya untuk selama-lamanya,” atau apakah kita mengambilnya untuk mengatakan, bahwa orang-orang yang menyelidiki “dari dalam kitab Tuhan itu” “akan mempusakainya untuk selama-lamanya,” kepentingan kita yang terbesar seharusnya memperkenalkan diri kita sendiri secara pribadi kepada Tuhan dan Kebenaran-Nya, jika kita ingin memenangkan kasih sayang-Nya serta mendapatkan sebuah perlindungan di dalam masa kesusahan. --{1AS35 23.2} --{1AS35 23.2}

“Bahwasanya, seorang Raja akan memerintah dengan kebenaran, dan semua pangeran-Nya akan memimpin dengan keadilan. Maka se-Seorang akan menjadi bagaikan sebuah tempat berlindung daripada angin, dan sebuah tempat berteduh daripada angin topan; bagaikan sungai-sungai yang penuh air di tempat yang kering, bagaikan tempat bernaung di bawah sebuah batu karang besar di tanah yang kekeringan.” Yesaya 32 : 1, 2. --{1AS35 23.3} --{1AS35 23.3}

Sekarang kita akan maju terus ke pasal yang ke-35 dari kitab Yesaya, yang hanya merupakan kelanjutan dari pasal yang ke-34. --{1AS35 23.4} --{1AS35 23.4}

Yesaya 35 : 1 : “Bahwa padang belantara dan tempat yang sunyi pun akan bergirang bagi mereka; dan padang tandus akan bersorak gembira dan berbunga seperti bunga mawar.” --{1AS35 23.5} --{1AS35 23.5}

Alangkah bedanya apabila Allah menyatakan kuasa-Nya dan menyucikan sidang-Nya! Kemudian negeri-negeri bangsa-bangsa Kapir (padang belantara) dan tanah orang Kapir (tempat yang sunyi) keduanya akan bergembira menyaksikan umat Allah yang suci. Akhirnya sebagaimana Kebenaran Allah bagi masa ini menerobos ke seluruh tanah-tanah dimana sama sekali tidak terdapat orang Kristen, maka tempat-tempat yang tandus pun akan berkembang bagaikan bunga mawar, demikianlah kita misalkan, dan sedemikianlah akan menghasilkan penuaian jiwa-jiwa yang berlimpah-limpah banyaknya. --{1AS35 23.6} --{1AS35 23.6}

keduanya akan bergembira menyaksikan umat Allah yang suci. Akhirnya sebagaimana Kebenaran Allah bagi masa ini menerobos ke seluruh tanah-tanah dimana sama sekali tidak terdapat orang Kristen, maka tempat-tempat yang tandus pun akan berkembang bagaikan bunga mawar, demikianlah kita misalkan, dan sedemikianlah akan menghasilkan penuaian jiwa-jiwa yang berlimpah-limpah banyaknya. --{1AS35 24.1} --{1AS35 24.1}

Yesaya 35 : 2 – 4 : “Ia itu akan berbunga-bunga dengan lebatnya, dan bersukaria bahkan dengan kegembiraan dan nyanyian : kemuliaan Libanon akan diberikaan kepadanya, yang terbaik dari Carmel dan Sharon, mereka akan menyaksikan kemuliaan Tuhan, serta keelokan Allah kita. Kuatkanlah tangan yang lemah lesu, dan perteguhkanlah lutut-lutut yang goyah. Katakanlah kepada mereka yang hatinya ketakutan, ‘Pertetapkanlah hatimu, jangan takut : bahwasanya Allahmu akan datang dengan pembalasan, bahkan dengan ganjaran Allah; Ia akan datang dan menyelamatkan kamu.” --{1AS35 24.2} --{1AS35 24.2}

Penugasan dan kesempatan yang besar ini untuk memberitakan pembalasan Allah yang segera akan datang itu adalah milik kita. Kita tak boleh lalai mengambil keuntungan dari kesempatan-kesempatan yang baik ini. Dengan pekabaran yang penuh kuasa bagi zaman ini kita harus menguatkan mereka yang lemah; kita harus perteguhkan lutut-lutut yang sedang melapuk. Mereka yang tidak mampu untuk berdiri dan untuk tahan dengan kekuatannya sendiri harus dikuatkan. Kita harus memperbaharui kembali jaminan kepada mereka yang ketakutan, bahwa Allah akan datang dengan pembalasan-Nya melawan orang-orang yang tidak percaya dan dengan ganjaran-Nya bagi orang-orang yang setia. --{1AS35 24.3} --{1AS35 24.3}

Yesaya 35 : 5, 6 : “Kemudian semua mata orang-orang buta akan dicelekkan, dan semua telinga orang-orang yang tuli akan dibukakan. Kemudian orang-orang timpang akan meloncat seperti anak rusa, dan lidah orang yang bisu akan menyanyi : karena di padang belantara akan keluar air yang banyak, dan aliran-aliran air (dari kebenaran) di tanah yang kekeringan.” --{1AS35 24.4} --{1AS35 24.4}

Apabila semua perkara ini jadi, maka kelak secara alamiah orang buta akan melihat, orang tuli akan mendengar, orang timpang akan meloncat-loncat, dan orang bisu akan menyanyi, ya, sealamiah bunga-bungaan akan menyusul dengan buah. Kebenaran Allah bagi zaman ini akan tersebar kemana-mana dan akan memetik hasil penuaian jiwa-jiwa yang besar jumlahnya. --{1AS35 24.5} --{1AS35 24.5}

“Saya menyaksikan pancaran-pancaran terang yang bersinar-sinar dari kota-kota dan kampung-kampung, dan dari tempat-tempat yang tinggi dan tempat-tempat yang rendah di bumi. Firman Allah telah dipatuhi, dan sebagai hasilnya terdapat peringatan-peringatan bagi-Nya di setiap kota dan kampung. Kebenaran-Nya telah diberitakan di seluruh bumi.” -- Testimonies, vol. 9, p. 28. Jika hanya satu jiwa saja diselamatkan dari setiap kota dan kampung, maka akan terdapat beberapa banyak kali 144.000 jiwa yang hidup. --{1AS35 25.1} --{1AS35 25.1}

Yesaya 35 : 7 : “Dan tanah pasir yang kekeringan (tempat-tempat dimana kini seluruhnya belum terdapat Kebenaran) akan berobah menjadi sebuah kolam air, dan dari tanah gersang (tanah yang haus terhadap Kebenaran Allah) akan menjadi sumber air : di tempat kediaman ular-ular naga dimana masing-masingnya berbaring akan tumbuh tebu dan pandan.” --{1AS35 25.2} --{1AS35 25.2}

Anda saksikan, bahwa akan terdapat kesuburan, walaupun di tempat berbaring ular-ular naga itu. --{1AS35 25.3} --{1AS35 25.3}

Yesaya 35 : 8 : “Maka di sana akan ada suatu jalan raya, dan sebuah jalan, maka ia itu akan disebut Jalan Kesucian; seorang najis pun tak boleh lalu daripadanya; tetapi ia itu akan tersedia bagi mereka : musafir walaupun orang-orang bodoh sekalipun mereka tidak akan kesasar di dalamnya.” --{1AS35 25.4} --{1AS35 25.4}

Tak seorangpun dibiarkan di dalam “hutan rimba,” karena di sana akan terdapat sebuah jalan raya bagi semua pengikut Kebenaran Allah. Tidak perduli bagaimanapun keadaannya orang yang setia itu, apakah ia buta huruf ataupun sebaliknya, mereka tidak akan keliru di dalamnya. Sesungguhnya, semua “gandum” akan dikumpulkan dan dimasukkan ke dalam “lumbung,” yaitu Kerajaan. (Lihat Traktat No. 3, “Pehukuman dan Penuaian.”) --{1AS35 25.5} --{1AS35 25.5}

Yesaya 35 : 9 : “Di sana tiada akan ada singa, dan sesuatu binatang yang ganaspun tiada akan sampai ke sana, ia itu tidak akan ditemukan di sana; tetapi orang-orang tebusan akan berjalan di sana.” --{1AS35 25.6} --{1AS35 25.6}

Sekali orang-orang munafik diambil keluar, mereka tidak akan lagi diijinkan untuk kembali dan untuk membahayakan perdamaian umat Allah. Hanya orang-orang tebusan yang akan berjalan pada Jalan Raya Kesucian itu. Dan ke manakah Jalan Raya itu akan membawa? -- Ayat berikutnya akan memberikan jawabannya : --{1AS35 25.7} --{1AS35 25.7}

Yesaya 35 : 10 : “Maka segala orang tebusan Tuhan akan kembali, dan akan datang ke Sion dengan nyanyian-nyanyian dan kegembiraan kekal pada kepala mereka : mereka akan memperoleh kesukaan dan kegembiraan, maka kesusahan dan keluhan akan berlalu.” --{1AS35 26.1} --{1AS35 26.1}

Ya, Jalan Raya itu membawa ke Sion. Dengan nyanyian-nyanyian dan kesukaan kekal orang-orang tebusan itu akan masuk ke sana, tidak lagi bersusah hati ataupun mengeluh. “Karena Ia datang, untuk mengadili bumi : Ia akan mengadili dunia dengan benar, dan umat itu dengan kebenaran-Nya.” Mazmur 96 : 13. --{1AS35 26.2} --{1AS35 26.2}

Saudara-saudari, pengorbanan-pengorbanan yang mungkin diminta dari kita untuk dilakukan itu adalah tak berarti dibandingkan kepada hak-hak istimewa kita untuk menuju ke Sion melalui Jalan Raya Kesucian. Renungkanlah hal ini, lalu bertindak. Janganlah ada sesuatu menghalangi kamu dari menyesuaikan diri kepada Kebenaran Allah bagi zaman ini -- hari dimana bangsa-bangsa menyaksikan Edom binasa dan padang tandus berkembang. Bertindaklah sekarang sementara jalan raya ke Sion itu sedang dipersiapkan. --{1AS35 26.3} --{1AS35 26.3}

“Kami semua pergi ke bawah pohon dan duduk memandang pada kemuliaan tempat itu,” apabila saudara-saudara Fitch dan Stockman, yang telah mengkhotbahkan Injil kerajaan, dan yang Allah telah letakkan di dalam kubur untuk menyelamatkan mereka, telah datang kepada kami dan menanyakan apa yang telah kami lalui sementara mereka itu tidur. Kami mencoba untuk mengingat kembali cobaan-cobaan kami yang terbesar, namun semua itu tampaknya sangat kecil dibandingkan dengan kemuliaan yang jauh lebih besar dan kekal yang lebih berbobot yang mengelilingi kami sehingga kami tak dapat membicarakannya, lalu kami semua serentak berseru, ‘Haleluyah, Sorga adalah cukup murah!’ Lalu kami menyentuh alat-alat musik kami yang mulia dan membuat kegembiraan Sorga mendering.” Early Writtings, p. 17. --{1AS35 26.4} --{1AS35 26.4}

* * * --{1AS35 26.5}

. --{1AS35 27.1}